AMANAT PEMBINA UPACARA HUT RI 76 VERSI HIJRIYAH

”Ini pertama kalinya saya menjadi pembina upacara dan suatu kebanggaan dapat ikut serta dalam peringatan HUT RI ke 76 versi Hijriyah dengan bahasa arab. Sungguh istimewa pondok pesantren salafiyah karangmalang dapat memperingati upacara HUT RI KE 76 Versi Hijriyah, suatu keunikan dan pelajaran berharga  yang belum pernah di laksanakan pesantren lain. Peringatan momentum kemerdekaan Indonesia harus kita syukuri bahwa kita sudah merdeka artinya kemerdekaan di Indonesia ada aturan aturan untuk pelaksanaan kehidupan sehari hari, terutama  kita harus tunduk terhadap undang undang yang ada”.

“ Perlu saya sampaikan kepada semua santri, bahwa kita di wajibkan untuk selalu taat kepada kyai dan orang tua, baik orang tua yang melahirkan kita, para guru yang memberikan ilmu, serta menghormati kepada orang  yang lebih tua. Mari kita gali dan kembangkan potensi diri, karena itu bekal diri kita. Sebagai  santri kita jangan menyia nyiakan kesempatan menuntut ilmu, terutama santri santri yang jauh ,karena saya yakin  para kyai dan para guru memberikan kita ilmu yang bermanfaat untuk kehidupan sehari hari dan kelak saat kita akan kembali di sisi Allah”.

( Rofi/Subah, Batang /Salafiyah Media )