Menu

    Banner by Chann Digital Indonesia Banner by Chann Digital Indonesia Banner by Chann Digital Indonesia

Kunjungan Ulama Lebanon Syaikh Dr. Thoriq Ghanam Al Hasani di Ponpes Salafiyah Karangmalang

Kendal, 2 Juni 2025 — Suasana penuh semangat menyelimuti Pondok Pesantren Salafiyah Karangmalang, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, pada hari Senin, 2 Juni 2025. para santriwan, santriwati, dan para asatidz mengikuti kegiatan Muhadhoroh ‘Aamah (ceramah umum) yang menghadirkan ulama ternama dari Lebanon, Syaikh Dr. Thoriq Ghanam Al Hasani.

Kegiatan yang dimulai pada pagi hari itu menjadi momen bersejarah dan penuh keberkahan bagi seluruh civitas pesantren. Kehadiran ulama dari Timur Tengah tersebut disambut dengan meriah, menunjukkan antusiasme dan penghormatan tinggi dari seluruh santri dan pengasuh pondok.

Pembukaan Acara yang Khidmat

Acara dibuka oleh MC Siti Alfiaturrohmah yang memandu jalannya kegiatan dengan tenang dan tertib. Pembukaan diawali dengan pembacaan surat Al-Fatihah yang dipimpin oleh Gus M. Idris Muhtarom, M.Pd, sebagai bentuk doa agar kegiatan berjalan lancar dan penuh berkah.

Selanjutnya, sambutan dari pihak pimpinan pondok disampaikan oleh Gus M. Tajul Mafachir Mubtarom, S.Pd selaku perwakilan pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasih dan rasa syukur atas kehadiran Syaikh Dr. Thoriq Ghanam Al Hasani, seraya mengajak para santri untuk menyimak dan mengambil manfaat sebanyak-banyaknya dari ilmu yang akan disampaikan.

"Kehadiran Syaikh adalah nikmat besar yang patut disyukuri. Ini adalah peluang emas untuk mendengar langsung nasihat dari ulama besar dunia Islam," ujar Gus Tajul dalam sambutannya.

Inti Acara: Ceramah oleh Syaikh Dr. Thoriq Ghanam Al Hasani

Acara inti yaitu Muhadhoroh ‘Aamah disampaikan langsung oleh Syaikh Dr. Thoriq Ghanam Al Hasani dalam bahasa Arab yang fasih dan lugas. Meskipun menggunakan bahasa Arab, para santri menyimak dengan serius dan mencatat apa yang diterjemahkan oleh translator. 

poin-poin penting dalam buku catatan masing-masing, menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam menuntut ilmu.

Dalam ceramahnya, Syaikh Thoriq menyampaikan tiga poin utama yang menjadi inti pesan dakwahnya:

1. “Lā dīna Shahiihun illā al-Islām” – Tidak ada agama yang benar kecuali Islam.

Syaikh menekankan bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang diridhai oleh Allah, dan umat Islam harus bersyukur berada dalam naungan agama yang lurus dan sempurna.

2. Iman kepada Allah sebagai pondasi utama kehidupan.

Beliau menjelaskan bahwa keimanan kepada Allah adalah dasar dari segala amal. Tanpa iman yang kuat, amal perbuatan tidak akan memiliki nilai di sisi Allah. Ia juga menegaskan pentingnya memperbaharui iman setiap hari melalui dzikir, ibadah, dan ilmu.

3. Menjaga identitas dan keislaman di tengah tantangan zaman.

Di akhir ceramah, Syaikh berpesan agar umat Islam, khususnya para pemuda dan santri, terus menjaga keislaman mereka dengan menjauhi hal-hal yang merusak aqidah dan moral. Menurut beliau, tantangan zaman modern bisa melemahkan keimanan jika tidak dibentengi dengan ilmu dan keteguhan hati.

Penutup yang Penuh Keberkahan

Ceramah tersebut diikuti dengan seksama oleh para santri, yang secara aktif mencatat isi ceramah untuk dipelajari dan direnungkan lebih lanjut. Banyak dari mereka mengungkapkan rasa syukur dan bangga bisa belajar langsung dari seorang ulama besar dunia Islam.

Acara kemudian ditutup dengan doa bersama dan pemberian cendera mata dari pihak pesantren kepada Syaikh Dr. Thoriq sebagai tanda terima kasih dan penghormatan. Kehadiran beliau memberikan warna baru dalam kehidupan keilmuan di Pondok Pesantren Salafiyah dan menjadi momen berharga yang akan terus dikenang.

Muhadhoroh ‘Aamah ini diharapkan dapat menjadi pemantik semangat para santri untuk terus menuntut ilmu, memperdalam agama, dan memperkuat jati diri sebagai umat Islam di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.

Tim Jurnalistik - Muammar Ubaidillah asal Kendal

Posting Komentar

0 Komentar